3 Keutamaan Bulan Safar

Terdapat 3 Keutamaan Bulan Safar yang sangat baik untuk kita fahami dan terdapat pula Doa khusus untuk bulan safar yang Dianjurkan Nabi kepada kita

Sahabat pembaca SantriLampung  yang berbahagia, setidaknya ada 3 Keutamaan Bulan Safar yang sangat baik untuk kita fahami dan terdapat pula Doa khusus untuk bulan safar yang Dianjurkan Nabi kepada kita para ummatnya. Diantara 3 keutamaan tersebut adalah ;

Pertama; Bulan Menolak Khurafat

Istilah khurafat berarti cerita rekaan atau khayalan. Dulu orang Arab Jahiliyah menganggap bulan Safar sebagai bulan sial. Hal ini dibantah langsung oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits berikit:

لا عدوى ولا طيرة ولا هامَة ولا صَفَر

Artinya: "Tidak ada kesialan karena 'adwa (keyakinan adanya penularan penyakit), tidak ada thiyarah (menganggap sial sesuatu hingga tidak jadi beramal), tidak ada hammah (keyakinan jahiliyah tentang rengkarnasi) dan tidak pula Safar (menganggap bulan Safar sebagai bulan haram atau keramat)." (HR Al-Bukhari)

Kedua; Bulan Menolak rasa Pesimis

Bulan Safar juga dikenal dengan sikap pesimisnya orang Arab Jahiliyah. Mereka melakukan kemungkaran besar di bulan Safar dengan menjadikan Safar sebagai pengganti bulan mulia Muharam.

Dalam Hadis dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata: "Mereka dahulu berpendapat bahwa umrah di bulan Haji kedurhakaan paling besar di muka bumi. Mereka menjadikan Muharam sebagai bulan Shafar. Mereka mengatakan: Jika unta jamaah haji telah kembali, bekas-bekas tapak kakinya telah hilang, bulan Shafar telah habis, maka dihalalkan umrah bagi yang ingin menunaikan umrah." (HR Al-Bukhari, Muslim)

Ketiga; Bulan yang Baik untuk Menikah

Keutamaan bulan Safar lainnya adalah momentum yang baik untuk menikah sebagaimana dilakukan oleh Rasulullah SAW. Pada bulan Safar, Beliau menikahkan putrinya Sayyidah Fatimah radhiyallahu 'anha dengan Sayyidina Ali bin Abi Thalib pada Tahun ke-2 Hijriyah. Dalam riwayat juga disebut Nabi menikahi Sayyidah Khadijah pada bulan Safar. Ada yang mengatakan bulan Rabiul Awal. Beliau juga Hijrah dari Makkah ke Madinah pada bulan Safar dan tiba di Madinah pada bulan Rabiul Awal.

Berikut doa yang diajarkan Rasulullah SAW ketika kita memasuki bulan Safar. Doa ini disunnahkan dibaca di malam pergantian bulan.Dari Thalhah bin Ubaidillah radhiyallahu 'anhu, dia berkata:

النبي صلى الله عليه وسلم كان إذا رأى الهلال قال: (اللهم أهله علينا بالامن والإيمان والسلام والإسلام ربي وربك الله)

Artinya: "Nabi shollallahu 'alaihi wasallam apabila melihat bulan hilal berdoa: "Ya Allah, tampakkan al-Hilal itu kepada kami (jadikanlah ini bulan) membawa keamanan dan keimanan, dengan keselamatan dan Islam." (HR At-Tirmidzi 3451, Hasan).

Bacajuga ; Peristiwa Penting Bulan Safar

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ، وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلَامِ، رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ هِلَالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah ini bulan membawa keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, wahai bulan petunjuk dan kebaikan." (HR Ahmad dan At-Tirmidzi


Baca juga :
Pasang Iklan

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Santri Lampung

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

T A F A K U R

  1. Siapakah aku ?
  2. Siapa yang menghidupkan aku ?
  3. Untuk apa aku dihidupkan ?
  4. Hidup dibumi siapa aku ?
  5. Kemana umurku menuju ?

  • Kenapa aku belum siap ?
  • Bagaimana jika esok mati ?
  • Siapa aku setelah itu ?
  • Apa saja perbekalanku ?
  • Di syurga atau neraka nasibku ?

Mbah Kholil Ganteng
Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk