Keistimewaan Hati Manusia

Ketahuilah! Allah memberi nikmat kepada sekalian binatang, selain manusia. kerana itu binatang juga mempunyai nafsu syahwat dan amarah. mempunyai indra bathin. seekor kambing yang melihat srigala dengan mata akan mengertilah hatinya bahwa srigala itu adalah musuhnya, sehingga ia lari daripadanya, yang demikian itu adalah pengetahuan bathin.

Disini kami hendak menyebutkan hal hal istimewa mengenai hati manusia,  yang dengannya manusia dapat memperoleh kehormatan yang besar dan memperoleh hak untuk mendekat kepada Allah Ta'ala. Untuk itu mari kita kembali kepada dua masalah yaitu Ilmu dan Irodah (kemahuan).

ILMU ialah mengetahui segala urusan duniawi dan uhrowi dan hakikat (kenyataan) yang berhubungan dgn akal. sesungguhnya ilmu itu adalah termasuk urusan yang ada disebalik perasaan yang tidak dimiliki oleh binatang.

Semua ilmu- ilmu yang perlu itu adalah merupakan keistimewaan yang khusus bagi akal. karena manusia telah menetapkan bahwa , seorang itu tidak mungkin berada didua tempat dalam satu keadaan ketetapan ini berlaku bagi setiap orang. Dan diketahui bahwa yang dapat ditangkap oleh indra itu hanya sebagian dari beberapa orang saja, oleh karena itu kesimpulan yang ditujukan kepada semua orang adalah melebihi dari apa yg dapat diketahui oleh indra. Apabila hal ini dapat difahami dalam ilmu lahir yang penting, maka dalam segala hal ini akan lebih jelas.

Baca juga :

Irodah (kemahuan) Apabila akal dapat mengetahui akibat dari sesuatu hal yang mengetahui pula jalan  untuk memperbaikinya maka akan tergeraklah dari akal itu satu keinginan kearah kemasaalahtan, mencari sebab-sebabnya berkehendak kepadnya. Yang demikian itu bukanlah kehendak syahwat dan bukan pula kehendak binatang, bahkan berlawanan, kerana syahwat itu menghindari (lari) dari berbetik dan berbekam sedang akal menghendakinya, ia minta berbetik dan berbekam dan ia menyerahkan wang untuk kepentingan itu. Nafsu syahwat menginginkan makanan yang lezat-lezat dikala dirinya sedang sakit, sedang akal tidak, ia menahan dirinya dari memakan yang lezat-lezat itu. Dan yg demikian itu bukan lah menahan syawat.

Allah menjadikan akal yang dapat mengetahui akibat dari segala urusan itu andaikan tidak disertai dengan menjadikan suatu daya pendorong yang dapat menggerakkan semua anggota badan sepanjang keputusan akal, maka akan sia sia lah apa yg telah menjadi keputusan akal tersebut. Oleh kerana itu hati manusia di istemewakan dengan adanya Ilmu dan Irodah ( kemahuan ) yang kedua-duanya tidak terdapat pada binatang dan juga tidak terdapat pada anak di permulaan fitrahnya, baru terdapat apabila anak tadi menginjak dewasa. Adapun syahwat, amarah, indra lahir dan bathin, maka itu semua sudah terdapat pada diri anak anak.

Baik dan buruk manusia itu ditentukan oleh hatinya. Orang yang ingin menjadi hamba Allah yang baik, maka langkah pertama yang harus dipethatikan ialah memperbaiki dan membersihkan hati. Orang tidak mungkin dapat memperbaiki hati, apabila ia tidak mengerti dan tidak mengenal hati itu. Karena itu pengetahuan tentang hati dan hakikat sifat-sifatnya, merupakan pokok ajaran Agama dan menjadi dasar bagi orang-orang yang menuju kepada Tuhan.

Nabi s.a.w. bersabda, "Jauhilah sifat dengki karena dengki itu memakan segala kebajikan seperti halnya api memakan kayu bakar." 

Nabi s.a.w. bersabda,"Ucapkan lah kepada manusia kata -kata yang baik, niscaya engkau beroleh kebahagiaan pada hari kiamat." 

Ahi hikmah berkata, "Kalau orang menghina kita, bukan kita yang terhina, dan yang sebenarnya orang itu telah menghinakan dirinya sendiri."

image_title
Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
71134 23903 73342

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk