Cerdas itu Begini
Sahabat SantiLampung rohimakumullah; setiap orang tentu menginginkan kesempatan menjadi pribadi yang cerdas. Dengan kecerdasan seseorang akan dapat melakukan segala hal secara baik dan dapat membedakan hal baik dan buruk, hal baik yang dilakukan dengan baik akan menghasilkan banyak kebakan pu sebaliknya. Dan seorang yang cerdas mampu memahami hakikat kehidupan. Dengan demikian ia akan menggunakan kesempatan hidupnya dengan sebaik-baiknya.
Allah Ta'ala berfirman,
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُۥ وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُۥ
"Barangsiapa yang berbuat kebaikan meskipun sekecil biji dzarah, niscaya dia akan melihat hasilnya, dan barang siapa yang berbuat keburukan meskipun sekecil biji dzarah, niscaya dia akan melihat akibatnya" (QS. Al Zalzalah: 7-8).
Maka, jadilah orang yang cerdas. Yaitu cerdas dalam memandang hakikat kehidupan di dunia ini.
Abdullah Ibnu Umar dia pernah berkata, 'Aku bersama Rasulullah ﷺ, lalu seorang laki-laki Anshar datang kepada beliau, kemudian mengucapkan salam kepada beliau, lalu dia berkata, 'Wahai Rasulullah, manakah di antara kaum mukminin yang paling utama?'. Beliau menjawab, 'Yang paling baik akhlaknya di antara mereka.' Dia berkata lagi, 'Manakah di antara kaum mukminin yang paling cerdas?'. Beliau menjawab, 'Yang paling banyak mengingat kematian di antara mereka, dan yang paling baik persiapannya setelah kematian. Mereka itu orang-orang yang cerdas.'" (HR. Ibnu Maja).
Semoga bermanfaat.

Mau donasi lewat mana?
REK (90000-4648-1967)
Gabung dalam percakapan