Zakat Penghubung Amal

Sahabat SantriLampung rohimakumullah, Zakat merupakan bagian dari rukun Islam yang harus ditunaikan oleh setiap ummat Islam selain untuk menyempurnakan keimanan dan keislaman juga untuk menghubungkan antara amal yang satu dengan amal yang lainnya.

Rosulullah Bersabda :

الزكة قنطرة الاسلام

Zakat adalah jembatan Islam

Dalam hadits di atas dikatan bahwa zakat merupakan jembatan artinya ia merupakan Penyempurna Islam atau juga merupakan penghubung ibadah dengan ibadah yang lain yang kesemuanya saling bertautan. Jika ibadah ibadah itu ditunaikan dengan baik maka akan saling menyempurnakan dan menjadi sebab suatu amal diterima Allah dengan baik jika sudah demikian tujuan pencapaian akhirnya atau portal akhirnya adalah kesempurnaan Islam. 

Dari uraian di atas jelaslah bahwa rangkaian ibadah yang wajib maupun yang sunnah harus ditunaikan secara terpadu (keseluruhan). Seperti sholat, zakat, sedekah, puasa, zakat dan seterusnya.

Dalam riwayat yang masyhur Rosulullah pernah bersabda menjelaskan hubungan hubungan ibadah yang memiliki kaitan atau tautan yang erat dan perlu diperhatikan antara lain, "Tidak dianggap beramal seseorang jika tidak shalat". Artinya orang sekalipun baiknya sundul langit tapi tidak sholat, maka kebaikannya tidak akan dicatat sebagai amal baik oleh Allah. Hal ini tentu dikarena Rosulullah pernah menjelaskan bahwa "Amal yang paling pertama yang akan Allah tanyai adalah shalat". Maka secara tidak langsung ibadah sholat itu merupakan tiket pokoknya amal, atau bisa juga disebut syarat pokok diterimanya setiap amal yang dilakukan ummat Islam. 

Meski begitu dahsyatnya ibadah shalat; itu pun masih perlu disempurnakan dengan menunaikan ibadah ibadah yang lain seperti zakat, sedekah dll. Karena Rosulullah pun pernah menjelaskan beberapa hububungan hubungan erat ibadah yang harus dipadukan dalam pengamalannya dan ini penting diperhatikan benar benar, seperti "Tidak beriman seseorang jika tidak shalat", lalu; "Tidak shalat seseorang bila tidak zakat", kemudian "Tidak zakat seseorang bila tidak shalat", lalu "Tidak puasa seseorang bila tidak zakat". Bahkan "Tidak di anggap beriman seseorang bila tidak menunaikan zakat". 

Dan seterusnya banyak sekali hubungan hubungan ibadah yang Rosulullah sampaikan dan tentunya penting untuk kita perhatikan baik baik untuk mencapai sempurnanya derajat ketaqwaan.

Next, Zakat juga merupakan jembatan berbagi kebaikan dalam hal sosial, membantu yang tidak mampu, selain itu juga zakat merupakan jembatan yang dapat dijadikan sarana mensucikan harta kita yang dimana dalam harta kita ada rezeki orang lain. 

Sumber :

Mukhtarul Ahadits An Nabawiyah 

Alubab Al Hadits An Nabawiyah.