Amal Ora cukup Gawe tuku Suwargo

Sahabat SantriLampung yang disayangi Allah, Tidak ada satu jenis manusia pun yang tidak menghendaki kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat leresss Nggih???. Alamat (tanda) kebahagian di dunia adalah dapat menggunakan seluruh waktu/umur, rezeki/harta, untuk taat kepada Allah dalam setiap kondisi, sedang tanda kebahagiaan di akhirat adalah menjadi Ahli Syurga tanpa hisab dan aman dari siksa qubur bebas dari siksa neraka. 

Mau??? Baca terus hasanah SantriLampung 🥰

Dalam hadits berikut Akan dijelaskan bahwa Syurga itu didapat karena rahmat Allah dan itu berlaku untuk semuanya, mau itu Nabi, Rosul, atau Wali wali Allah sekalipun. Tanpa rahmat Allah maka mustahil. 

سددوا  وقاربوا  وابشروا  واعلموا انه لن يدخل احدكم الجنة عمله  قالوا ولا انت يا رسول الله  قال  ولا انا إلا انيتغمدني الله منه بمغفرة ورحمة  وإن احب العمل الى الله ادومه وإنقل   ورواه شيخان والنسائى

Artinya : Berjalan luruslah kalian, dekatkanlah diri kalian (kepada Allah), dan bergembiralah (dengan pahala-Nya). Ketahuilah oleh kalian semua, bahwa amal perbuatan seseorang di antara kalian tidak dapat memasukkannya ke syurga. Mereka (para sahabat) bertanya; "Juga termasuk engkau, wahai Rasulullah ?" Rasul menjawab: "Ya, juga termasuk aku sendiri, kecuali bila Allah melimpahkan ampunan dan rahmat-Nya kepadaku. Dan sesungguhnya  amal yang disukai oleh Allah adalah amal yang dilakukan secara terus menerus sekalipun kecil?" (HR. Syaikhan dan Nasai).

Sahabat setelah membaca hadits di atas jelaslah bahwa yang menghawatirkan itu dapuran dapuran atau potongan manusia seperti kita ini, yang kapasitasnya hanya orang awam, khatam Al Qur'annbisa dihitung, karya kitab gak punya, wali  bukan apatah lagi keturunan dari nabi. 

Sahabat; Meski takdir telah menetapkan kita sebagai orang awam sekali kali kita tidak boleh putus asa dari Rahmat Allah. Dan Selalu-lah dalam prasangka baik kepada Allah seraya berjuang taat semampunya. Insha Allah sekalipun kita hanya manusia yang awam masih berkesempatan masuk syurga. Rajin-rajinlah beramal saleh, tetaplah pada jalan yang lurus, jangan menyimpang, dekatkanlah dirimu kepada Allah Swt., dan bergembiralah dengan pahala dari sisi-Nya. Akan tetapi, perlu diketahui bahwa tiada seorang pun yang dimasukkan ke dalam surga oleh amal perbuatannya, karena sesungguhnya surga itu merupakan kemurahan dari Allah buat hamba-hamba-Nya yang saleh, dan neraka merupakan bukti dari sifat Allah Yang Mahaadil. 

Mengingat hal tersebut maka berusahalah dengan beramal saleh terus menerus tanpa kenal lelah, yang terpenting dalam beramal saleh ialah yang dikerjakan secara terus menerus dan menurut batas kemampuan karena di dalam hadis terdahulu telah disebutkan bahwa tiada seorang pun yang berlebih lebihan dalam mengerjakan agama ini, melainkan ia pasti dikalahkan olehnya. 

Setiap kesenangan ada puncaknya, puncak kesenangan Ahli Syurga adalah dapat berjumpa Pencipta dan dapat bertemu Rosulullah, senada dengan itu Puncak dari beramal adalah dapat berjumpa kebahagiaan saat beramal. Yakni semata mata karena Allah dan disaksikan Allah amalnya itu.|Mbah Kholil Safar 1446H