Kapan Tobat harus dimulai

Apa pun kondisi kita hari ini, di situlah Allah meletakkan kita. Kita ada dalam kondisi kita hari ini sesungguhnya kita ada di dalamnya dengan seizin Allah. Dengan cara itulah dengan segala kerumitan, kebingungan, keterbatasan dan ketidakmampuan kita Dia membuat hati kita menoleh kepada-Nya. 

Jika kita diletakkan-Nya terus dalam kelapangan, akankah hati kita mengharapkan-Nya? Tidak. Allah Maha Melapangkan dan Maha Menyempitkan, agar kita menoleh kepada-Nya. Di setiap kondisi kita saat ini, sesungguhnya di sana Allah meletakkan sebuah tangga untuk menuju-Nya.

Bertaubat tidak berdasarkan angan-angan: saya akan bertaubat nanti setelah waktu lapang, setelah tua, setelah anak-anak dewasa, atau setelah kaya. Allah meletakkan rasa itu di dalam hati kita kita saat ini, dengan bagaimanapun kondisi kita. Siapa yang menjamin bahwa kita masih hidup kelak ketika waktu lapang, ketika tua, atau setelah kaya? Kita bahkan belum tentu mencapai sore hari nanti dengan masih bernapas.

Baca juga :

Terlalu banyak dosa? Tidak masalah. Justru Allah ingin menyampaikan ampunan-Nya, karena Dia sangat suka memaafkan. Jika tidak memiliki dosa, justru kita tidak akan memiliki keinginan untuk bertaubat. Kefakiran kita terhadap Allah Ta’ala tidak akan tumbuh, karena kita tidak merasa butuh ampunan-Nya.

Kita bertaubat saat ini, dengan bagaimanapun kondisi kita saat ini, dengan apa pun yang ada di tangan kita hari ini.


note : Jangan lupa baca tag Taubat secara lengkap.


image_title
Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
71131 23901 73339

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk