Tenangkan Hati dengan Ingat Allah

Sesungguhnya tidak ada yang tidak mengalami masalah dalam kehidupan. Masalah merupakan ujian untuk menjadikan seseorang bertumbuh, bergerak, berfikir, dan bekerja. Masalah kerap membuat seseorang kehilangan ketenangan hidup. Masalah yang ada perlu segera diselesaikan karena masalah lain akan datang lagi. Masalah bukan hal penting, tetapi yang sangat penting bagaimana kita merespon masalah yang ada dengan mendekatkan diri, mengingat Dzat yang Maha mampu dalam memberi solusi dari setiap masalah. Allah berfirman ;

فَٱذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ

Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat pula kepadamu (Qs. Al baqoroh 152)

Pokok kalau Allah ingat kepada kita, insha Allah semuanya beres. Masalah serumit apa-pun beres. Husnudzon & hargai proses. 

Allah Subhanahu Wa Ta'ala memerintahkan orang Mukmin untuk berdzikir (mengingat dan menyebutnya), dan menjanjikan kepadanya balasan yang paling utama berupa pujian di hadapan para malaikat yang paling tinggi kedudukannya bagi orang yang berdzikir (mengingat dan menyebut Nya), dan khususkanlah –wahai orang-orang yang beriman- rasa syukur kepada Ku secara lisan dan amalan, dan janganlah kalian mengingkari nikmat-nikmat Ku atas kalian.

Ingatlah Allah dengan hati dan anggota badan kalian, maka Allah akan mengingat kalian dengan memuji dan menjaga kalian. Karena setiap perbuatan akan berbalas dengan perbuatan serupa.

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( يَقُوْلُ اللهُ تَعَالَى : أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي ، وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي ، فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ، ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي ، وَإِنْ ذَكَرنِي فِي مَلَأٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلأٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah ia bersabda: “Allah berfirman: 'Aku tergantung persangkaan hamba kepadaKu. Aku bersamanya kalau dia mengingat-Ku. Kalau dia mengingatku pada dirinya, maka Aku mengingatnya pada diriKu. Kalau dia mengingatKu di keramaian, maka Aku akan mengingatnya di keramaian yang lebih baik dari mereka. Kalau dia mendekat sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Kalau dia mendekat kepada diri-Ku sehasta, maka Aku akan mendekatinya sedepa. Kalau dia mendatangi-Ku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari."

Dari penjelasan hadits di atas kita senantiasa dituntut untuk menjaga prasangka kita terhadap Allah, jika kita ingin selalu menghendaki kebaikan kebaikan maka kita harus menuntun prasangka kita ke-arah yang baik baik.

Kita juga di anjurkan mengingat Allah, baik dikala sendiri maupun dikala berada dikeramaian, dzikir sendiri maupun berjamaah. Sebagaimana kita maklum orang hidup pasti dengan permasalahannya masing masing, Allah adalah sumber solusi dari segala sesuatu masalah yang kita hadapi. Dengan ingat Allah akan menjadi washilah Allah akan ingat kepada kita lalu memberi keringanan serta solusi atas masalah yang sedang kita hadapi.

Allah juga menjelaskan kecepatan dekat Allah mengikuti bagaimana kita mendekati Allah, meminta solusi permasalahan agar hidup tenanng pun Allah mengikuti bagaimana kita memperbaiki hubungan dengan Allah.

Semoga bermanfaat, semoga rahmat Allah, syafaat Nabi Muhammad terlimpah untul kita semua. Amiin. Syukron jazakumullah kheiril jaza'.