Waspadai 5 Kegelapan Ini

Sahabat SantriLampung yang berbahagia beberapa waktu lalu ananda mendengar Kajian Ilmiyah Gusbaha yang menerangkan beberapa kegelapan yang berpotensi bahaya bagi ummat Islam, beliau juga memaparkan bahwa dari kegelapan-kegelapan itu pangkal utamanya satu saja yakni; "Hubbud Dunya".

Pertama : CINTA DUNIA - Cinta dunia bisa menyebabkan kegelapan karena cinta dunia bisa menjerumuskan seseorang pada syubhat. Kemudian itu akan menjerumuskan pada kemakruhan lalu keharaman. Rasulullah bersabda:

حُبّ الدنيا رأس كلِّ خطيئة 

“Cinta dunia adalah pangkal dari segala kesalahan dan kesalahan apa pun pasti dimulai dari cinta dunia.” (HR Baihaqi).

Gus Baha menjelaskan dengan mengutip qoul Imam Ghazali,  sebagaimana cinta dunia merupakaan pangkal dari segala kesalahan maka membenci dunia adalah pangkal dari segala kebaikaan dan yang bisa menerangi kegelapan dunia adalah takwa. 

Selain itu, Rasulullah bersabda, “Sungguh kamu tidak akan meninggalkan sesuatu karena takut kepada Allah kecuali Allah akan memberimu yang lebih baik daripada itu. kamu tidak meninggalkan maksiat yang kelihatannya enak kecuali nanti diganti Allah sesuatu yang lebih enak.” (HR Ahmad dan Nasa’i).

Kedua GEMAR BERDOSA. GusBaha menyebut dosa adalah kegelapan dan yang bisa menerangi adalah taubat. Ini sebagaimana dengan hadits Rasulullah yang diriwayatkan Imam Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah. Rasulullah bersabda: 

 “Sungguh seorang hamba jika melakukan kesalahan maka di hatinya akan dicap warna hitam. Ketika seseorang bermaksiat pasti terpatri ada hitam di hatinya. Maka ketika dia beristighfar dan berdoa, hatinya menjadi bersih kembali dan jika dia kembali berbuat dosa maka noda hitam itu akan ditambah sampai menyeluruh di hatinya.”

Baca juga :

“Jadi ketika dia terus bermaksiat maka bekas kehitaman itu menjadi mendominasi hatinya. Jika sudah mendominasi, maka noda hitam itu pun berkarat. Karat yang membuat hatinya jadi tidak sensitif, tidak peka, dan tidak berfungsi,” ujar Gus Baha.

Ketiga, adalah kegelapan kubur akan menjadi terang dengan kalimat laa ilaaha illallah. Rasulullah bersabda: 

“Sesungguhnya Allah mengharamkan neraka dari orang yang mengucapkan llaa ilaaha illallaah seraya mengharap ridha Allah.” (HR Muslim dan Bukhari).

Rasulullah bersabda, “Barang siapa mengucap lla ilaaha illallaah secara ikhlas maka dia akan masuk surga.” Mereka bertanya, “Ya Rasulullah, apakah itu ikhlas?” Nabi menjawab, “Yaitu kalimat ‘laa ilaaha illallaah’ itu menghalangimu dari segala yang diharamkan Allah kepadamu.” (HR Hatim).

Makna ikhlas kata Gus Baha dalam hadits tersebut adalah jika sudah berhasil menghambat seseorang dari semua yang diharamkan Allah. Artinya, itu menjadi pengekang dari maksiat.

“Dikatakan ada tujuh hal yang bisa membuat kuburan menjadi terang. Satu, ikhlas dalam beribadah. Dua, berbakti kepada orang tua. Tiga, silaturahim, empat tidak menghabiskan usianya dalam kemaksiatan, lima tidak mengikuti hawa nafsunya, enam sungguh-sungguh dalam ketaatan, dan tujuh perbanyak dzikir kepada Allah,” jelas dia.

Kemudian, Keempat, yang dikatakan  Abu Bakar adalah kegelapan alam akhirat. Untuk meneranginya, bisa digunakan dengan amal saleh. Sebagaimana Rasulullah bersabda, “Laksanakanlah hal-hal yang wajib dan terimalah kemurahan Allah dan tinggalkanlah manusia. Sungguh, kamu telah dicukupkan dari manusia.”  (HR Khatib).

Terakhir, Kelima, adalah siratal mustaqim dan yang bisa membuatnya terang adalah yakin.

“Yakin adalah tahqiq dalam membenarkan. Maksudnya kamu mempunyai otoritas pemikiran yang akurat untuk membenarkan hal yang ghaib. ini yang jadi ibadah sampai bertemu Allah. Yakin adalah akurat dalam membenarkan hal gaib. Caranya dengan menghilangkan segala keraguan,” kata dia.

Demikian semoga menjadi nasihat untuk kita semua. Dan menjadi bekal pengantar kita menuju status Muslim yang lebih baik lagi.

Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
77559 26836 79837

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk