Adab seorang Anak
Sahabat pembaca SantriLampung yang dimuliakan Allah; Jika engkau mempunyai kedua orang tua, maka perhatikanlah adab seorang anak kepada kedua orang tuanya berikut ;
- Memperhatikan ucapan mereka,
- Berdiri manakala mereka berdiri,
- Mengerjakan perintah mereka,
- Tidak berjalan di depan mereka,
- Tidak meninggikan suara di atas suara mereka,
- Menyambut panggilan mereka (segera),
- Mencari ridho meÂreka, karena ridho Allah ada pada mereka,
- Merendahkan diri di hadapan mereka,
- Tidak mengÂungkit-ngungkit amal bakti yang telah dilakukan keÂpada mereka,
- Tidak menatap mereka secara tajam,
- Tidak bermuka masam kepada mereka, dan
- Tidak pergi keÂcuali dengan izin mereka.
Ketahuilah sahabatku orang tua itu keramat, ia adalah Al Qur'aan bagi kita para anak, yang harus kita muliakan dan kita taati, membangkang kepada mereka berlaku dua kedurhakaan yakni durhaka kepada orangtua dan durhaka kepada Allah; begitu sebaliknya mentaati mereka pun berlaku dua ketaatan.
Ketahuilah! Setelah itu hubungan manusia terbagi atas tiga keÂlompok :
Pertama : Sebagai teman,
Kedua : Sebagai kenalan, dan
Ketiga : Sebagai orang awam (orang bodoh).
Status anak memang tidak bisa terputus tapi berjalannya waktu tanggungjawab orangtua kepada anak akan lepas, pada masa ini status anak tetap, namun kondisi setelah anak menikah sudah tidak akan sama, anak dan orangtua bisa saja seperti teman dalam masyarakat, bisa juga menjadi seperti orang lain, dan yang parah lagi jadi orang bodoh yang gak peduli pada orangtuanya. Dan ini banyak kita temukan ditengah masyarakat. Tidak jarang anak menitipkan orangtuanya di panti jompo, yang tentu hal tersebut tidak bersesuaian dengan norma dan kaidah Islam.

Mau donasi lewat mana?
REK (90000-4648-1967)
Gabung dalam percakapan