17 Fadhilah Dzikir 3

Al hamdulillah ente masih hidup dan diberi panjang umur oleh Allah, sehingga dapat melanjutkan membaca hasanah 17 Fadhilah dzikir bagian 3 lanjutan ulasan sebelumnya.

35. Nur dzikir dari orang yang selalu berdzikir akan selalu menyertai- nya baik ketika di dunia, di kubur maupun di shirat. Dan nur tersebut akan terus berada di depan orangnya sebagai petunjuk. Sebagaimana firman Allah swt.,

أَوَمَن كَانَ مَيْتًا فَأَحْيَيْنَٰهُ وَجَعَلْنَا لَهُۥ نُورًا يَمْشِى بِهِۦ فِى ٱلنَّاسِ كَمَن مَّثَلُهُۥ فِى ٱلظُّلُمَٰتِ لَيْسَ بِخَارِجٍ مِّنْهَا ۚ كَذَٰلِكَ زُيِّنَ لِلْكَٰفِرِينَ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

"Dan apakah orang yang sudah mati kemudian dia Kami hidupkan dan Kami berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu dia dapat berjalan di tengah-tengah masyarake manusia, serupa dengan orang yang keadaannya berada dalam gelap gulita yang sekali-kali tidak dapat keluar daripadanya". (Al  An'am: 122).

Golongan pertama dalam ayat tersebut ialah kaum Mukminin. Orang yang beriman kepada Allah swt., mencintal-Nya, mengendl Nya, dan menyibukkan diri dengan dzikir, maka hati mereka akan bersinar. Dan golongan keduanya ialah orang-orang yang tioak memiliki nur tersebut. Pada hakekatnya, nur tadi sangat berharga. Karena dengan nur tersebut seseorang akan mendapat kejayaan yang sejati. Untuk itulah dalam hal ini, Nabi saw. selalu meminta dan berdo'a dengan berlebihan agar setiap sendi dan anggota tubuhnya diberikan cahaya. 

Banyak riwayat yang telah menyebutkan do'a-do'a beliau, di antaranya yaitu; Ya Allah berikanlah nur pada dagingku, nur pada tulang-tulangku dan nur pada hatiku, nur pada rambut, nur pada kulitku, nur pada mataku, nur pada telinga- ku, nur dari arah atasku, nur dari arah bawahku, nur dari arah kananku, serta nur dari arah kiri dan nur dari arah depanku serta nur dari belakangku, dan jadikanlah semua dalam diriku itu nur (cahaya). Dan besarkanlah nur itu untukku." 

Dan cahaya ini dapat dicapai sesuai dengan amal perbuatan masing-masing. Bahkan ada sebagian orang yang karena amal kebaikannya, sehingga nurnya demikian bercahaya seperti cahaya matahari. Pada hari Kiamat, cahayanya pun akan bersinar demikian. 

36. Dengan berdzikir, Allah swt. akan selalu memberikan kemajuan dan keberhasilan, baik disaat istirahat, ketika di pasar, ketika sehat atau sakit, dalam keadaan senang atau dimasa sulit. Dan tidak ada sesuatu yang dapat menjadi penyebab kemajuan seseorang kecuali hati yang dipenuhi dengan berdzikir. Mereka yang berdzikir, meskipun dalam keadaan tidur, pahalanya dapat melebihi orang- orang yang bangun malam.

37. Dzikir adalah asal usul ilmu tasawuf. Dan merupakan adat kebiasaan para ahli sufi. Barangsiapa yang terbuka pintu dzikirnya, maka ia akan mudah mencapai pintu menuju Allah swt.. Dan Barangsiapa yang ingin mencapai kepada Allah swt., maka ia telah mendapatkan segalanya dari sisi Allah swt. dengan tidak ada kekurangan sesuatu apapun. 

38. Dalam hati manusia terdapat suatu ruangan yang tidak akan terpenuhi kecuali dengan dzikir. Dan jika hati mulai berdzikir, maka tidak hanya ruangan hati saja yang akan terpenuhi, bahkan ia akan hidup makmur. la akan berbahagia dan kaya walaupun tanpa harta. Akan dihormati walaupun tanpa pangkat. Akan diberi kemuliaan tanpa kerajaan. Sebaliknya, orang yang lalai dari dzikir, meskipun banyak harta, keluarga, dan kekuasaan, namun ia tetap dalam keadaan hina. 

39. Dzikir juga nmenyatukan yang berpisah, dan memisahkan yang bersatu, mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat. Menyatukan yang berpisah, maksUdnya lalah; Hati seseorang yang sedih, risau, pikiran yang tidak tahu ke mana arah tujuannya,kan disatukan dalam ketenangan dan ketentraman. Dan memisahkan yang bersatu, maksudnya ialah; Jika seseorang yang bersatu dengan nikmatnya dosa, semuanya ini akan diceraiberaikan,Dan Dan akherat yang jauh, akan didekatkan. Dan dunia yang dekat, pasukan syaitan yang menuntunnya pun akan diceraiberaikan. akan dijauhkan. 

40. Dengan dzikir hati yang sedang tidur akan dibangunkan, yang lalai akan tersadar. Dan jika hati tidur, maka dirinya akan diselubungi dengan sifat-sifat munafik. Dan ia akan mengalami kerugian da kerugian. 

41. Dzikir adalah pohon yang buahnya adalah ma'rifatullah, Ahli mengistilahkan; 'akan menghasilkan buah ahwal dan maqom sejauhmana ia memperbanyak dzikirnya, maka sejauh itu pulalah akar pohon surga itu semakin kuat. Dan dengan semakin kuatnys akar maka akan bertambah banyak buahnya.

Al hamdulillah ilmu kita bertambah. Tambah lagi yuk bacanya klik Disini