Kesalahan Orang Shalat Jum'at

Sahabat SantriLampung yang dirahmati Allah, berikut adalah beberapa kesalahan Orang dalam masalah Shalat Jum'at :

1. Sebagian manusia meninggalkan sholat Jum’at atau meremehkannya. Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam telah telah bersabda : 

لينتهينّ أقوام عن ودعهم الجمعات أو ليختمنّ الله على قلوبهم ثم ليكوننّ من الغافلين

”Hendaklah sebuah kaum benar-benar berhenti dari meninggalkan (kewajiban sholat) Jum’at atau Alloh benar-benar akan menutup hati-hati mereka kemudian mereka benar-benar akan menjadi kaum yang lalai.” [HR Muslim].

2. Sebagian manusia tidak menghadirkan niat untuk mendatangi sholat Jum’at, dan dapat anda lihat mereka menuju ke Masjid hanya sebagai suatu kebiasaan saja, padahal niat itu merupakan syarat sahnya sholat jum’at dan ibadah-ibadah lainnya, sebagaimana sabda Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam :

إنما الأعمال بالنيات

”Sesungguhnya tiap amal itu tergantung niatnya.” [HR Bukhari].

3. Begadang pada malam Jum’at sampai akhir waktu malam sampai-sampai ia tertidur pada saat sholat fajar (shubuh) dan ia menjadi orang yang memulai hari Jum’atnya dengan dosa-dosa besar, padahal Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda :

أفضل الصلوات عند الله  صلاة الصبح يوم الجمعة في جماعة

”Seutama-utama sholat di sisi Alloh adalah sholat Shubuh berjama’ah pada hari Jum’at.” [ash-Shahihah : 1566].

4. Meremehkan untuk menghadiri khutbah Jum’at, sebagian manusia datang pada pertengahan khutbah, bahkan sebagian lagi ada yang datang pada pertengahan sholat.

5. Tidak mandi, berparfum, bersiwak dan memakai pakaian yang paling baik.

6. Berjual beli setelah adzan Jum’at. Alloh Ta’ala berfirman :

((يَأَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا إِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلاَةِ مِنْ يَوْمِ الجُمْعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِاللهِ وّذَرُوا البَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ))

Baca juga :

”Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu Mengetahui.” (QS al-Jumu’ah : 9)

Ibnu ’Abbas Radhiyallahu ’anhu berkata : ”Diharamkan berjual beli pada saat itu.”

7. Beribadah kepada Alloh dengan sebagian kemaksiatan pada hari Jum’at seperti orang yang biasa mencukur jenggotnya setiap Jum’at mengira bahwa hal ini termasuk kesempurnaan kebersihan.

8. Sebagian manusia duduk di belakang Masjid sebelum terisinya shaf-shaf depan, dan sebagian lagi duduk di beranda luar Masjid padahal masih banyak tempat kosong di dalam Masjid.

9. Menyuruh berdiri seseorang dan menempati tempat duduknya. Dari Jabir Radhiyallahu ’anhu, dari Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam beliau bersabda : 

لا يقيمن أحدكم أخاه يوم الجمعة ثم يخالف إلى مقعده فيقعد فيه ولكن يقول : افسحوا

”Janganlah sekali-kali kalian menyuruh berdiri saudaranya pada hari Jum’at dan menyuruhnya bergeser lalu menempati tempat duduknya, akan tetapi hendaklah ia mengatakan : ”tolong dilapangkan (bergeser).”

10. Melangkahi punggung, memisahkan dua orang, mengganggu orang yang duduk dan mempersempitnya. Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam pernah bersabda kepada orang yang melangkahi pundak-pundak manusia pada hari Jum’at sedangkan beliau sedang berkhutbah :

اجلس فقد آذيت وآنيت

”Duduklah karena sungguh kamu telah mengganggu padahal kamu terlambat.” [Shahih Targhib wa Tarhib dan Shahih Ibnu Majah].

11. Meninggikan (mengeraskan) suara ketika berbicara atau membaca (al-Qur’an) sehingga mengganggu orang yang sholat (sunnah) atau orang yang sedang membaca Kitabullah Ta’ala.

12. Keluar dari Masjid setelah dikumandangkannya adzan tanpa suatu udzur (yang syar’i).

13. Sibuk (dengan perbuatan lain sehingga tidak memperhatikan) khutbah dan tidak diam memperhatikan apa yang diucapkan oleh khathib.

14. Sholat dua rakaat diantara dua khutbah padahal yang disyariatkan diantara dua khutbah adalah berdo’a dan beristighfar sampai berdirinya khathib kembali menyampaikan khutbah yang kedua.

15. Banyak bergerak ketika sedang sholat dan bergegas keluar dari masjid setelah imam selesai salam serta berdesak-desakan pada pintu keluar masjid tanpa melakukan dzikir yang disyariatkan selesai sholat.

Demikian semoga menjadi tambahan ilmu manfaat untuk kisa semua. Terima kasih sudah membaca semoha Allah merahmati kalian.
image_title
Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
72155 24438 74363

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk