Usia 100 tahun tidak dicatat Dosa

Apakah benar jika usia telah lebih 100 tahun dosa atas kesalahan sudah tidak lagi dicatat Allah?

Jawab : Insya Allah IYA, jika ia merupakan hamba yang taat sepanjang hidupnya. selama ia sehat dan kuat tidak meninggalkan kewajibannya sebagai hamba Allah. hal ini sesuai hadits Qudsi yang diriwayatkan oleh Timidzi berikut.

عن عثمان ابن عفان رضي الله عنه قال قال النبي صلى الله عليه وسلم قال الله تعالى اذا بلغ عبدي اربعين سنة عافيته من البلاء ياالثلاث من الجنون والجذام والبرص واذا بلغ خمسين سنة حاسبته حسابايسيرا واذا بلغ ستين سنة حببت اليه الانابة واذا بلغ سبعين سنة احببته للملئكة واذا بلغ ثمانين سنة كتبت حسناته وألقيت سيئاته واذا تسعين سنة قالت الملائكة اسيرالله في ارضه فغفر له ماتقدم من ذنبه وما تأخر وشفع فإذا بلغ ارذل العمر كتب الله له مثل ماكان يعمل في صحته من الخير وان عمل سيئة لم تكتب ... رواه الترمذى...

Baca juga :

"Dari Utsman bin affan r.a. berkata, Nabi s.a.w. bersabda, Allah s.w.t. berfirman : Apabila usia hamba-Ku mencapai 40 tahun, Aku bebaskan ia dari penyakit Gila, Kusta dan Sopak (belang). Bila mencapai 50 tahun, Aku menghisabnya seringan-ringannya hisab. 

Bila mencapai 60 tahun, Aku gemarkan ia untuk bertaubat. Bila mencapai 70 tahun, Aku jadikan malaikat berkasih sayang padanya. Bila mencapai usia 80 tahun, Aku catat kebaikannya dan aku hapus dosa-dosanya. Bila mencapai 90 tahun, maka berkatalah malaikat : 

"Tawanan Allah di muka bumi telah di ampunkan dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang, serta diberi hak mendapatkan syafaat." 

Bila sampai pada usia terjelek dan selemah-lemahnya 100 tahun ke atas, maka Allah mencatat baginya fahala apa yang biasa dilakukan di masa sehatnya, dan bila berbuat dosa tidak dicatat". H.R. Attirmidzi.

Semoga bermanfaat jangan lupa bagikan.

image_title
Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
73283 25092 75492

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk