Ciri Suami Istri yang Shalih

Sahabat SantriLampung yang berbahagia, Menikah bukan hanya untuk bersenang-senang semata, bukan untuk satu atau dua hari, satu bulan dua bulan, tentu menikah dilaksanakan dengan tujuan beribadah, mencari ridho Allah, menjalankan perintah-Nya selama hayat masih  dikandung badan dengan sesempurna mungkin.

Maka dari itu, dibutuhkanlah pendamping hidup yang bisa mendukung tercapainya itu semua, dialah rijalu shalih (suami shalih) bagi seorang istri, dan mar'atu sholihah (istri solihah) bagi seorang suami. 

Tanda-tanda suami shalih: 

  1. Menyayangi istri. 
  2. Menerima kekurangan dan kelebihan istri (menerima apa adanya). 
  3. Memberi dan mernenuhi kebutuhan istri (sebatas dia punya). 
  4. Menolong istri dalam ibadah dan kebaikan. 
  5. Tidak egois (ingin menang sendiri). 
  6. Mengingatkan istri bila melenceng dari perintah Aloh SWT. 
  7. Sabar dalam kebenaran. 
  8. Rajin (istiqômah) menjalankan ibadah (terutama sholat fardlu). 
  9.  Mengalah dalam soal makanan. 
  10.  Setia (tidak selingkuh). 
  11.  Menutupi aib istri. 
  12.  Mematuhi semua perintah Alloh SWT dan menjahui semua larangannya. 

Baca juga :

 Sedangkan tanda-tanda istri shalihah: 

  1. Menyayangi suami. 
  2. Menerima kekurangan dan kelebihan suami (menerima apa adanya). 
  3. Menolong suami dalam ibadah dan kebaikan.
  4. Tidak egois (ingin menang sendiri). 
  5. Mengingatkan suami bila melenceng dari perintah Alloh SWT. 
  6. Sabar dalam kebenaran. 
  7. Rajin (istigomah) menjalankan ibadah (terutama solat fardu). 
  8. Tidak selingkuh (setia).Mauidlotul Arůsain 
  9. Menutupi aib suami. 
  10. Mematuhi semua perintah Alloh SWT dan menjahui semua larangannya. 
  11. Menerima pemberian suami dengan ikhlas. 
  12. Mematuhi perintah suaminya (sebatas tidak dilarang oleh Alloh SWT 
  13. Membahagiakan bila dipandang. 
  14. Menjaga dirinya, anak dan harta suami, bila suami tidak di rumah.



Itulah tanda-tanda, ciri (kriteria) suami shalih dan istri shalihah. 



Bagi suami jadilah engkau suami shalih dan berusahalah untuk itu! Dan bagi istri, Jadilah engkau istri yang shalihah dan berusahalah untuk itu! sehingga tercapailah tujuan utama nikah yaitu mempunyai keluarga bahagia yang diridhoi oleh Alloh swt. Harta janganlah engkau jadikan tujuan utama dalam pernikahan. Bagi suami nikahilah dia (calon istrimu) karena agamanya (kuat agama) dan ketulusan hatinya, walau dia tidak kaya, sama halnya dengan istri prioritaskan agamanya ketika memilih suami.

image_title
Pasang Iklan
Print Friendly and PDF
72161 24440 74369

Mau donasi lewat mana?

Mandiri a.n. Kholil Khoirul Muluk
REK (90000-4648-1967)
Bantu SantriLampung berkembang. Ayo dukung dengan donasi. Klik tombol merah.
Blogger and WriterCreator Lampung yang masih harus banyak belajar.

Suratku untuk Tuhan - Wahai Dzat yang kasih sayangnya tiada tanding, rahmatilah tamu-tamuku disini. Sebab ia telah memuliakan risalah agama-Mu. Selengkapnya

Donasi

BANK Mandiri 9000046481967
an.Kholil Khoirul Muluk